From: 5 Things I Learned after My First Year Blogging |
Di Facebook kita berbagi status. Di Twitter kita mentwit. Di blog? Kita membuat post. Lalu apa itu post? Post adalah tulisan mengenai suatu topik. Di Facebook kita menuliskan status, di Twitter kita menuliskan twit, di blog kita menulis post. Lalu apa dong bedanya? Status di Facebook tentu tidak elok kalau ditulis panjang lebar. Namanya saja Facebook, yang dikedepankan memang seharusnya "face" alias foto wajah kita. Di Twitter tulisan dibatasi jumlah hurufnya. Di blog kita bisa menulis sesuka kita. Di blog kita bisa mengunggah foto apa saja sebanyak yang kita mau. Bahkan kita bisa menulis cerita yang disertai dengan foto, grafik, dan peta. Dengan begitu maka kita lebih bebas berekspresi.
Kita bisa menggunakan blog untuk belajar menulis. Maksud saya bukan sekedar menulis, melainkan menulis yang membuat orang tertarik untuk membacanya. Dengan begitu maka kita akan selalu berusaha menulis0dengan lebih baik. Daripada setelah menjadi mahasiswa tulisan diobark-abrik dosen karena tidak terbiasa menulis, lebih baik mulai belajar menulis dari sekarang. Apalagi kalau sesudah menjadi sarjana ternyata tidak bisa menulis dengan baik, jadinya mempermalukan almamater. Selain itu, menulis sekalian untuk berbagi pengetahuan dengan siapa saja. Blog ini saya buat untuk saling belajar mengenai cara membuat blog. Saya belajar membuat blog dengan belajar sendiri sehingga mengalami sendiri bahwa membuat blog itu gampang-gampang susah. Mudah-mudahan dengan saling berbagi pengalaman maka kita semua menjadi dapat saling membantu. Mudah-mudahan dengan saling berbagi maka ada tempat kita bertanya pada saat kita mengalami kesulitan.
Tentu saja membuat blog juga dapat kita lakukan untuk membuat usaha kecil-kecilan. Saya tahu banyak di antara kita yang ingin mempunyai blog tetapi tidak ingin ribet men-setup awal blog. Saya tahu banyak di antara kita perlu berkonsentrasi menulis post supaya bisa lebih fokus. Saya dapat membantu untuk mensetup blog, baik untuk pribadi, usaha, maupun organisasi. Bayangkan di antara kita ada yang ingin membuka butik online kecil-kecilan. Untuk pasang iklan di koran pasti biayanya mahal. Untuk membuat blog, saya jamin, biayanya tidak akan semahal memasang iklan di koran. Sekali membuat blog maka butik kita menjadi online selamanya. Kalau iklan? Paling hanya dimuat beberapa hari saja. Sesudah itu? Harus pasang iklan lagi, lagi, dan lagi.
Untuk memungkinkan kita dapat saling berbagi, saya sangat berterima kasih bila setelah membaca tulisan ini Anda berkenan menuliskan komentar. Saya akan lebih berterima kasih lagi bila Anda berkenan merekomendasikan kepada teman-teman lain yang sekiranya juga ingin saling berbagi pengalaman ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih Anda telah meluangkan waktu untuk menyampaikan komentar ...